MEJA13 - Konflik berkepanjangan yang terjadi di Suriah membuat warga Aleppo menjadi korban. Serangan udara yang membombardir kota ini hampir setiap harinya telah menghancurkan seisi kota dan membuat banyak korban berjatuhan.
Bahkan, baru-baru ini PBB telah memberikan peringatan jika Aleppo terancam hilang dari muka bumi. Kota yang dikuasai oleh pasukan oposisi itu bisa saja menjadi salah satu kuburan massal terbesar di dunia.
Wakil Sekretaris Jenderal PBB, Stephen O'Brien mengatakan jika perang saudara yang terjadi di Suriah telah melanggar hukum internasional yang ada. Ia juga menyerukan kepada para tokoh dunia untuk melakukan segala hal demi melindungi warga yang masih bertahan di kota terbesar kedua di Suriah itu.
"Demi kemanusiaan, kami menyerukan, memohon, kepada pihak-pihak yang memiliki kekuatan dan pengaruh untuk melakukan segala hal demi melindungi warga sipil," ujar O'Brien.
Tak hanya itu, O'Brien juga meminta agar akses ke daerah yang terkepung terutama di Aleppo timur bisa dibuka. Dengan begitu misi kemanusiaan bisa masuk.
Sementara itu, berdasarkan data Organisasi Pemantau Hak Asasi Manusia Suriah (SOHR), konflik yang terjadi di Suriah selama enam tahun terakhir ini telah menewaskan setidaknya 400 ribu orang. Banyak warga yang terpaksa mengungsi untuk menyelamatkan diri.
