MEJA13 Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud beserta rombongannya akan mengakhiri liburan di Bali pada Minggu (12/3). Dia akan terbang ke Jepang pagi hari melalui Bandara Ngurah Rai.
Pesawat Kerajaan Arab Saudi dijadwalkan berangkat ke Jepang pada Minggu pukul 10.30 Wita.
Pesawat Raja Salman akan disusul oleh pesawat tim medis kerajaan dan pesawat back up kerajaan serta tiga pesawat lainnya yang akan mengangkut rombongan kerajaan.
Sebelumnya, ada satu pesawat rombongan kerajaan yang berangkat ke Negeri Sakura sore ini.
Sedangkan rombongan lainnya, dengan menggunakan dua pesawat, akan terbang menuju Maladewa pada Senin (13/3) siang.
Menurut Komandan Pangkalan TNI AU Kolonel Pnb Wayan Superman, TNI bersama Polri dan stakeholders di Bandara Ngurah Rai turut mempersiapkan keberangkatan tersebut.
"Schedule, kami monitor saja. Yang jelas, untuk kesiapan, kami upayakan bisa support semua," kata Wayan.
Sementara itu, disebutkan pula adanya kegiatan persiapan barang-barang dan logistik kerajaan yang telah berada di Bandara Ngurah Rai.
Barang-barang itu rencananya langsung dimuat ke dalam pesawat kerajaan mulai hari ini.
Karena hal ini, keberangkatan Raja Salman akan disertai pemberitahuan delayed 45 menit untuk penerbangan reguler.
"Sudah ada Notice to Airmen (Notam) untuk besok (Minggu 12 Maret) mulai pukul 10.00 sampai 10.45 WITa," kata Kepala Humas Angkasa Pura I Bandara Ngurah Rai, Arie Ahsanurrohim.
Pesawat-pesawat reguler baik internasional maupun domestik diharapkan pengertiannya untuk penundaan tersebut. Angkasa Pura I juga melakukan persiapan untuk menghindari penumpukan penumpang di terminal bandara.
"Diharapkan ekspektasi terjadinya delayed sekira 45 menit pada keberangkatan 2 unit B744 dan B752 besok," ujar Arie.
No comments:
Post a Comment