Burung Dara Goreng di Warung Bu Gendut Ini Empuk, Sampai Tulang-tulangnya Bisa Dikunyah Habis
BANDARCAPSA - Menu unggas apa yang anda suka sebagai santapan kuliner? Ayam, bebek, atau burung puyuh?
Ketiganya memang memiliki citarasa khas yang telah memiliki penggemar setia.Tapi apakah Anda pernah mencoba menikmati menu berbahan dasar burung dara?
Jika belum, rumah makan satu di Bandar Lampung satu ini bisa menjadi rujukan anda berwisata kuliner.
Rumah makan pecel lele Ibu Gendut. Inilah satu tempat di Bandar Lampung yang wajib anda kunjungi dengan menu uniknya burung dara goreng.
Warung Bu Gendut di sebuah ruko di Lampung.
Burung dara goreng di Warung Bu Gendut ini begitu empuk, sampai tulang-tulangnya bisa dikunyah habis, tak tersisa babar blas!
Rumah makan ini memang pada awalnya hanya menyajikan sajian pecel lele, ayam, bebek yang dimasak dengan cara goreng atau bakar.
Burung dara adalah menu variasi yang dikembangkan sang pemilik untuk menjaga loyalitas konsumen.
Warung yang menempati Jalan Ki Maja, Way Halim, Bandar Lampung ini selalu ramai pembeli. Dengan menu andalan pecel lele, Bu Gendut memang terus bertahan dan sudah memiliki tempat bagi pelanggannya.
"Bu Gendut sendiri buka sudah dari 90an kali. awalnya dari warung tenda biasa yang jualan tiap malam di lapangan softball Way Halim. Sekarang sudah bisa kelola ruko ini," kata Mas Andi pengelola Bu Gendut Way Halim.
Menu yang ditawarkan oleh Ibu Gendut di warung ini bukan hanya lele.Namun juga menu lainnya yang biasa bisa kita temui di warung-warung pecel lele di tempat lain,
Seperti ayam goreng/bakar, udang goreng, bebek goreng, cumi goreng burung dara goreng, tahu/tempe, ayam kampung, sayur asem dan lalapan.
Sementara minumnya hanya tersedia es jeruk, es teh dan aneka minuman ringan lainnya.
Walaupun menu-menu yang ditawarkan begitu sederhana, tapi hal ini tidak membuat para pelanggan Ibu Gendut bosen.
Tapi untuk satu menu spesial Ibu Gendut, burung dara, rasanya juara. Buat anda yang hobi dengan menu unggas, burung dara memiliki rasa yang tidak jauh berbeda dan pasti akan buat nagih.
Ukuran burung dara memang tidak sebesar ayam atau bebek. ia justru menyerupai puyuh dengan ukuran kecil dan imut.
Inilah yang membuat rasa burung dara istimewa. apalagi diolah dengan cara digoreng, nyaris tiap bagian burung dara bisa dinikmati.
Mulai dari dagingnya, tekstur nan empuk dan gurih karena balutan rempah lumer dimulut.
Beberapa bagian tulangnya, bahkan bisa anda kunyah karena begitu garing.
Burung dara adalah menu variasi yang dikembangkan sang pemilik untuk menjaga loyalitas konsumen.
Warung yang menempati Jalan Ki Maja, Way Halim, Bandar Lampung ini selalu ramai pembeli. Dengan menu andalan pecel lele, Bu Gendut memang terus bertahan dan sudah memiliki tempat bagi pelanggannya.
"Bu Gendut sendiri buka sudah dari 90an kali. awalnya dari warung tenda biasa yang jualan tiap malam di lapangan softball Way Halim. Sekarang sudah bisa kelola ruko ini," kata Mas Andi pengelola Bu Gendut Way Halim.
Menu yang ditawarkan oleh Ibu Gendut di warung ini bukan hanya lele.Namun juga menu lainnya yang biasa bisa kita temui di warung-warung pecel lele di tempat lain,
Seperti ayam goreng/bakar, udang goreng, bebek goreng, cumi goreng burung dara goreng, tahu/tempe, ayam kampung, sayur asem dan lalapan.
Sementara minumnya hanya tersedia es jeruk, es teh dan aneka minuman ringan lainnya.
Walaupun menu-menu yang ditawarkan begitu sederhana, tapi hal ini tidak membuat para pelanggan Ibu Gendut bosen.
Tapi untuk satu menu spesial Ibu Gendut, burung dara, rasanya juara. Buat anda yang hobi dengan menu unggas, burung dara memiliki rasa yang tidak jauh berbeda dan pasti akan buat nagih.
Ukuran burung dara memang tidak sebesar ayam atau bebek. ia justru menyerupai puyuh dengan ukuran kecil dan imut.
Inilah yang membuat rasa burung dara istimewa. apalagi diolah dengan cara digoreng, nyaris tiap bagian burung dara bisa dinikmati.
Mulai dari dagingnya, tekstur nan empuk dan gurih karena balutan rempah lumer dimulut.
Beberapa bagian tulangnya, bahkan bisa anda kunyah karena begitu garing.
kesempurnaan bertambah saat dicocol dengan sambal pecelnya yang
pedas-pedas manis tapi memberi rasa yang istimewa ketika dicampurkan
dengan potongan daging burung dara.
Nasi putihnya pulen dan memberi tambahan rasa yang kumplit ketika di satukan dengan daging burung dara.
Buat anda yang membutuhkan kuliner enak dan asyik,
Rumah makan ibu gendut bisa jadi solusi.
Sedangkan untuk segi interior, tak ada yang istimewa di di rumah makan ini.
Rumah makan ini sederhana. Hanya berupa meja-meja yang dilapisi plastik bermotif dan kursi-kursi plastik yang amat sederhana.
Meski begitu, tempat ini merupakan tempat yang asik untuk hangout bareng keluarga dan teman di malam hari.
Nasi putihnya pulen dan memberi tambahan rasa yang kumplit ketika di satukan dengan daging burung dara.
Buat anda yang membutuhkan kuliner enak dan asyik,
Rumah makan ibu gendut bisa jadi solusi.
Sedangkan untuk segi interior, tak ada yang istimewa di di rumah makan ini.
Rumah makan ini sederhana. Hanya berupa meja-meja yang dilapisi plastik bermotif dan kursi-kursi plastik yang amat sederhana.
Meski begitu, tempat ini merupakan tempat yang asik untuk hangout bareng keluarga dan teman di malam hari.
Rumah makan ibu gendut setiap harinya buka pada pukul 09.00 hingga 22.00.
Lokasinya persis berada di ruko pertokoan Way Halim tak jauh dari simpang empat lampu merah Way Halim.
Jadi, buat yang penasaran dengan rasa burunh dara. Anda bisa datang menikmatinya saat makan siang atau malam.
Harganya pun tak mahal sesuai dengan dompet anak-anak muda seperti anak kuliahan.
Harga untuk menu yang ditawarkan mulai dari Rp 13.000.
Lokasinya persis berada di ruko pertokoan Way Halim tak jauh dari simpang empat lampu merah Way Halim.
Jadi, buat yang penasaran dengan rasa burunh dara. Anda bisa datang menikmatinya saat makan siang atau malam.
Harganya pun tak mahal sesuai dengan dompet anak-anak muda seperti anak kuliahan.
Harga untuk menu yang ditawarkan mulai dari Rp 13.000.
No comments:
Post a Comment