Monday, October 5, 2015

Rendang Dari Daerah Mana yang Paling Enak? Ini Jawaban Tak Terduga William Wongso


BANDARCAPSA   -  Pakar kuliner Chef William Wongso mengaku heran, hotel-hotel bintang lima sering mendatangkan chef dari luar negeri untuk membuat menu makanan.

Padahal di dalam negeri banyak tukang memasak jagoan.
"Mestinya hotel berbintang di Indonesia datangkan chef dari daerah yang hebat-hebat. Jangan datangkan dari Perancis atau luar negeri lainnya," kata William di sela-sela temu media terpilihnya Indonesia menjadi Tamu Kehormatan di Frankfurt Book Fair di Jakarta, Senin (5/10/2015).
Tidak hanya hotel, saat jamuan kenegaraan di dalam negeri, ada baiknya makanan Indonesia dihidangkan lebih banyak.
Disebutkan William, kuliner Indonesia sudah menjadi perhatian masyarakat dunia. Ia mencontohkan, ada menu Indonesia di silabus pelajaran sekolah di Amerika Serikat.

Sederet menu masakan pun tampak langsung tersaji di atas meja, tak ketinggalan rendang yang berwarna coklat kehitaman.
"Kuliner Indonesia telah dimasukkan ke dalam silabus di AS. Harapannya, KBRI terus konsisten menghadirkan makanan khas Indonesia," katanya.
Sebagai chef yang sering keliling Indonesia mengatakan, pengenalan cita rasa khas indonesia masih rancu.
"Orang bilang rendang terbaik di Djuanda, tapi menurut saya yang terenak justru di rumah makan kecil di New York Amerika Serikat. Prosesnya benar-benar cara Padang," kata dia.
Kepercayaan kuliner Indonesia juga sampai di Jerman. Terbukti Indonesia menjadi tamu kehormatan pada "Frankfurt Book Fair", Jerman, 13-18 Oktober mendatang.
Ini untuk pertama kalinya dalam 400 tahun sejarah Frankfurt Book Fair, ada tamu kehormatan yang mengangkat kekayaan rempah dan bumbu sebagai daya tarik programnya.
Program kuliner ini dikemas dengan slogan "Spice it Up!" atau "Bumbui", sedangkan tim kuliner Indonesia terdiri dari 25 tokoh kuliner dan juru masak ternama seperti Sisca Soewitomo, Bara Pattiradjawane dan Bondan Winarno.
Yang membanggakan, tiga siswa SMK Negeri 1 Kudus jurusan Tata Boga yakni Billa Aprilia Putri, Afifah Ramadani dan Yoga Bayu Sadewa jadi anggota tim kuliner Indonesia.
Mereka bersama dengan para chef senior yang akan menangani food explorer pada classroom of the future di Frankfurt Book Fair 2015.
SMKN 1 Kudus, sekolah kuliner binaan Djarum Foundation dipilih karena mewajibkan siswanya menguasai 30 ikon kuliner tradisional Indonesia di bawah bimbingan Chef William Wongso
Chef William Wongso mengatakan, kehadiran ketiga siswa dalam Frankfurt Book Fair ini menunjukan siswa SMK sanggup mempersembahkan kuliner terbaik Indonesia pada ajang internasional.


Rendang Dari Daerah Mana yang Paling Enak? Ini Jawaban Tak Terduga William Wongso

No comments:

Post a Comment